DC Studios akhirnya menemukan sosok Clayface yang baru—dan pilihan mereka jatuh pada aktor tampan asal Wales, Tom Rhys Harries.
Seperti dilaporkan oleh Variety, Harries, yang sebelumnya dikenal lewat perannya di serial Apple TV Suspicion dan White Lines di Netflix, kini resmi bergabung dalam jajaran pemeran film solo Clayface, karakter ikonik dari dunia Batman. Harries berhasil mengamankan peran utama ini setelah bersaing ketat dengan aktor lain seperti Jack O'Connell (Sinners), Leo Woodall (The White Lotus), Tom Blyth (The Hunger Games: The Ballad of Songbirds & Snakes), dan George Mackay (1917).
Film ini akan mulai produksi pada musim gugur mendatang. Menurut laporan, versi Clayface yang dibawakan Harries akan mengadaptasi karakter Matt Hagen, salah satu iterasi paling dikenal dari sosok Clayface. Naskah awal film ditulis oleh Mike Flanagan, dengan draft terbaru ditangani oleh Hossein Amini. Kursi sutradara diisi oleh James Wilkins, dengan jadwal rilis yang sudah ditetapkan pada 11 September 2026.
Film Clayface ini menjadi langkah baru dan berani dari DC Studios, setelah era DC Extended Universe (DCEU) resmi ditutup lewat film Aquaman and the Lost Kingdom tahun 2023. Kini, di bawah kepemimpinan James Gunn dan Peter Safran sebagai co-CEO, DC Studios membangun ulang dunia sinematik mereka melalui DCU (DC Universe) yang dimulai dengan film Superman yang tayang 11 Juli, disusul oleh Supergirl: Woman of Tomorrow yang dijadwalkan tayang pada 26 Juni 2026.
Menariknya, film Clayface akan masuk ke dalam semesta baru DCU ini—berbeda dari dunia Batman versi Matt Reeves, yang tetap berdiri sendiri meskipun masih berada "di bawah naungan DC Studios." Safran menyatakan bahwa semesta Reeves, yang mencakup trilogi Batman dan serial Penguin, adalah semesta tersendiri dan tidak akan dicampur dengan DCU.
“Film Clayface ini adalah kisah asal-usul dari salah satu villain klasik Batman yang sangat ingin kami hadirkan dalam dunia DCU,” jelas Safran. Berbeda dari Basil Karlo (versi Clayface lain di komik), Matt Hagen digambarkan sebagai aktor yang mengalami tragedi setelah terlibat dalam eksperimen kosmetik yang mengubahnya menjadi makhluk lumpur pengubah bentuk. Versi ini sangat dikenang oleh para penggemar dari penampilannya di Batman: The Animated Series, khususnya dalam dua episode klasik: “Feat of Clay Part 1” dan “Feat of Clay Part 2.”
Film ini disebut-sebut terinspirasi oleh visi Mike Flanagan yang memang dikenal punya pendekatan gelap dan emosional terhadap karakter. Dan dengan penokohan yang dalam serta nuansa tragis khas Clayface, film ini diprediksi akan menjadi kisah villain yang berbeda dari film superhero biasa.
Oh ya, sambil nunggu rilis filmnya, jangan lupa juga buat top up game Higgs Domino termurah hanya di Topup Desa. Prosesnya cepat, aman, dan harganya pas banget di kantong!