Sejak volume pertama Wash It All Away, Mitsuru Hattori memperlihatkan bagaimana Wakana Kinme perlahan menjadi bagian dari komunitas melalui pekerjaannya di laundry cuci tangan Kinme Cleaning. Meski mengalami amnesia dan jelas ada misteri yang mengelilinginya, Wakana tetap mampu menjalin hubungan dengan orang-orang di sekitarnya. Pada volume keempat, pengaruh Wakana terasa jauh lebih besar. Melalui pekerjaan sehari-harinya, ia menjadi sosok penting bagi banyak orang di kota itu.
Catatan Editor
Artikel ini mengandung spoiler ringan untuk Wash It All Away volume 4.
Volume ini memang dibuka dengan gambaran umum tentang situasi pembersihan serta cara Wakana menangani tiap kasus. Namun, sebagian besar ceritanya berfokus pada hubungan dekat Wakana dengan dua karakter penting. Dari sana terlihat bagaimana profesinya sebagai pembersih bukan hanya soal pekerjaan, namun juga menjadi jembatan untuk membangun relasi yang tulus. Kedua tokoh tersebut menunjukkan bahwa—meski Wakana mungkin belum menyadarinya—kehadiran dirinya membawa dampak positif yang dalam.
Wakana dan Uka Hatsuaya
Salah satu hubungan yang berkembang pesat adalah antara Wakana dan Uka Hatsuaya, seorang pejabat pemerintah yang sebelumnya ia temui dalam bab lain. Keduanya bekerja sama membuat artikel pariwisata Hatsushima, menjelajahi kota kecil tersebut sambil melakukan pemotretan.
Di sinilah terlihat bahwa Wakana bukan sekadar rekan kerja sementara. Ia membantu Uka meningkatkan rasa percaya diri, bahkan membuat pekerjaan membosankan terasa menyenangkan hanya dengan menjadi model bersama. Mereka kemudian semakin dekat ketika Uka mengundang Wakana makan siang di rumahnya. Makan siang sederhana itu berubah menjadi momen berharga yang mengungkap betapa pertemanan mereka berkembang.
Uka bahkan mengaku bahwa berkat Wakana, kecemasannya berkurang dan kemampuan bersosialisasinya meningkat. Wakana pun menegaskan bahwa mereka benar-benar teman. Keduanya bahkan bermain bersama anjing peliharaan Uka, memperlihatkan hubungan hangat yang lahir dari pertemuan kebetulan namun berkembang menjadi ikatan bermakna.
Wakana dan Pemiliknya, Ms. Aji
Hubungan penting lainnya adalah hubungan Wakana dengan pemilik kedai laundri, Ms. Aji. Volume ini dibuka dengan Ms. Aji yang datang memeriksa perbaikan bangunan setelah pohon tumbang akibat badai. Ia membawa cucian, seperti biasa, sambil menggoda Wakana dengan cara yang terlihat seperti sindiran namun sebenarnya penuh kasih.
Dalam salah satu momen, Wakana menyadari sesuatu tentang Ms. Aji hanya dari cucian yang dibawanya. Ketika ia menyampaikan hal tersebut, reaksi Ms. Aji tampak canggung dan emosional—seolah hubungan mereka sedang goyah. Namun, setelah Wakana kembali mengambil kiriman cucian, terungkap bahwa kedekatan mereka sebenarnya makin kuat. Bahkan pengaruh Wakana membantu Ms. Aji untuk menjadi versi terbaik dari dirinya.
Momen-momen kecil seperti itu memperlihatkan betapa hubungan profesional mereka berkembang menjadi ikatan personal yang lebih dalam.
Wakana sebagai Titik Tengah Komunitas
Di volume keempat ini, Wash It All Away semakin menegaskan bahwa para karakter tidak lagi melihat Wakana hanya sebagai kenalan, pelanggan, atau pemilik properti. Ada terlalu banyak pengalaman dan rasa saling peduli yang telah mereka lewati bersama. Perjalanan Wakana perlahan menjadi perjalanan bersama seluruh komunitas yang saling memberi pengaruh positif.
Wash It All Away volume 4 sudah tersedia, sementara volume 5 dijadwalkan rilis oleh Square Enix pada 16 Desember 2025. Adaptasi anime dari manga ini direncanakan tayang pada tahun 2026.
Pos “Manga Wash It All Away 4 Menunjukkan Bagaimana Pelanggan Menjadi Teman” pertama kali muncul di Siliconera.
Lagi nyari tempat top up game murah? Topup Chip Domino