D&D menghadapi saingan nyata dalam peran penting sebagai pertarungan TTRPG yang sebenarnya dimulai

D&D menghadapi saingan nyata dalam peran penting sebagai pertarungan TTRPG yang sebenarnya dimulai

game

Pada tanggal 16 Juli, komunitas permainan peran meja alias TTRPG (Tabletop Role-Playing Game) diguncang kabar mengejutkan: dua nama besar dari Dungeons & Dragons, Christopher Perkins dan Jeremy Crawford, resmi bergabung dengan Darrington Press. Kabar ini datang hanya beberapa minggu setelah studio tersebut, milik Critical Role, meluncurkan game orisinal mereka yang pertama, DaggerHeart.

Sebelumnya, di bulan April, Perkins dan Crawford secara tiba-tiba mengundurkan diri dari Wizards of the Coast, di mana mereka merupakan sosok kunci di balik kesuksesan edisi ke-5 D&D. Namun saat itu, publik belum tahu arah karier mereka selanjutnya. Kini, dengan peran penting CCO Matt Mercer di Darrington Press, sangat mudah membayangkan bagaimana dua veteran ini akan memberikan kontribusi besar untuk DaggerHeart dan memperkuat posisi game tersebut sebagai penantang utama D&D di puncak dunia TTRPG.

Dari luar, tampaknya ada dua versi cerita di balik kepergian mereka. Versi resmi menyebutkan bahwa mereka meninggalkan Wizards dalam suasana damai untuk mengejar kreativitas baru, didukung oleh pernyataan selamat dari akun-akun resmi Wizards di media sosial. Namun, muncul pula spekulasi bahwa perbedaan pendapat mungkin menjadi alasan utama. Hal ini diperkuat oleh fakta bahwa dua bulan setelah kepergian mereka, Wizards justru membuka lowongan untuk posisi yang sebelumnya mereka duduki.

Lebih mencurigakan lagi, setelah pengumuman kepindahan Perkins dan Crawford, VP D&D Jess Lanzillo juga mengundurkan diri, disusul kabar mengejutkan bahwa Todd Kenreck, penulis dan kepala konten D&D sejak 2022, diberhentikan secara tiba-tiba. Kepergian beberapa figur kunci dalam waktu berdekatan tentu memunculkan pertanyaan besar tentang masa depan D&D di bawah naungan Wizards of the Coast.

Jujur saja, sebagai Dungeon Master aktif selama delapan tahun terakhir, mimin ikut merasakan pergeseran ini. Edisi 2024 D&D yang digadang-gadang sebagai penyempurnaan dari edisi ke-5 justru terasa mengecewakan. Banyak opsi kustomisasi karakter dihilangkan, aturan-aturan menjadi semakin ambigu, bahkan beberapa monster ikonik juga dipotong. Panduan Dungeon Master terbaru pun justru terasa lebih membingungkan dibandingkan versi 2014 yang lebih jelas dan membantu. Alih-alih mendapat pembaruan signifikan, buku-buku baru ini terasa seperti langkah mundur.

Di sisi lain, DaggerHeart muncul sebagai pesaing segar dengan semangat baru. Meski masih menghadapi tantangan pada sistem perlengkapan, loot, dan downtime activity, game ini punya potensi besar—apalagi setelah menggaet nama-nama besar seperti Perkins dan Crawford. Walau belum tentu langsung menggulingkan dominasi D&D, setidaknya DaggerHeart sudah memberi sinyal bahwa persaingan di dunia TTRPG akan semakin panas.

Yang jelas, Wizards saat ini kehilangan arah—tanpa kepala kreatif utama dan dihadapkan pada peta jalan lima tahun ke depan yang makin berat untuk direalisasikan. Jika komunitas, termasuk para streamer besar seperti Critical Role, mulai beralih ke DaggerHeart, masa depan D&D sebagai "game roleplay terbaik di dunia" akan benar-benar diuji.

Apapun hasil akhirnya, yang pasti, dunia TTRPG sedang berada di tengah era perubahan besar. Dan mimin pribadi sih excited banget melihat apa yang akan dibawa Darrington Press ke meja permainan kita.

Ngomong-ngomong soal game, jangan lupa juga ya, buat top up game favorit kalian seperti Higgs Domino di tempat paling murah dan terpercaya. Yuk langsung ke Topup Desa dan nikmati proses top up cepat dan aman 24 jam nonstop!